Bukalapak (BUKA) akan menjadi pemegang saham mayoritas atas PT Five Jack. Lewat kepemilikan 91% dari total saham yang di setor dan di tempatkan. Five Jack merupakan entitas usaha yang menggawangi Itemku.com, platform e-commerce bidang gim.
Dalam pengumumannya kepada publik, direksi Five Jack menyatakan rencana pengambilalihan saham perusahaan oleh BUKA.
“Setiap kreditur mempunyai hak untuk menolak pengambilalihan dalam jangka waktu 14 hari kalender setelah pengumuman ini [Jumat, 5 Mei] dengan mengirimkan pemberitahuan keberatan secara tertulis kepada perseroan, di sertai dengan penjelasan yang cukup mengenai alasan dan dasar dari keberatan tersebut,” tulis Five Jack.
Tanggapan Direski Itemku.com atas Bukalapak
Direksi Itemku.com menegaskan saat tidak terdapat sanggahan maka pengambilalihan di anggap telah di setujui. “Demikianlah pengumuman ini di buat untuk memenuhi persyaratan sebagaimana yang di atur dalam Pasal 127 ayat (2) dan (8) Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sebagaimana di ubah sebagian dengan Undang-undang No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja,” papar direksi.
Pada Mei 2021 Itemku.com mulai di akuisisi oleh BUKA. Keduanya menyepakati untuk berkolaborasi lewat pengembangan proyek baru yang di kerjakan bersama. Chief Operations Officer Bukalapak Willix Halim menyatakan bergabungnya Itemku.com dalam ekosistem bukalapak di harapkan akan mendorong katalisasi kebutuhan akan digital gaming di Indonesia.
“Selain itu, membuat video game dapat lebih mudah di akses oleh setiap kalangan masyarakat di seluruh Indonesia,” ujar Willix Halim. Berdasarkan laporan keuangan Bukalapak kuartal I, Itemku.com mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2013. Kini nilai aset PT Five Jack Rp52,54 miliar.
Five Jack berkedudukan Metropolitan Tower, Cilandak barat, Jakarta Selatan. Tercatat memiliki aktivitas bisnis jasa informasi, telekomunikasi dan pemrograman. Five Jack tercatat sebagai entitas anak tidak langsung.