Rumus Simpangan Baku – Sebelum lebih jauh menghitung rumus simpangan baku, ada baiknya kalau elo paham dulu nih pengertiannya. Jadi, simpangan baku atau yang juga di sebut standar deviasi biasanya di ajarkan pada ilmu statistik untuk mengukur tingkat kesamaan atau kedekatan dalam suatu kelompok.
Standar deviasi dalam statistik, umumnya di pakai untuk menentukan kedekatan sebaran data yang ada di dalam sampel dan seberapa dekat titik data individu dengan mean atau rata-rata nilai dari sampel itu sendiri.
Fungsi
Melalui menentukan dan mencari simpangan baku atau standar deviasi, praktisi statistik, data analyst atau siapa pun yang bekerja dalam bidang statistika dapat mengetahui apakah sampel data yang di ambil mewakili seluruh populasi. Karena, elo tentu paham kan kalau mencari data yang tepat untuk sebuah populasi itu sulit di lakukan, juga memakan waktu dan biaya yang banyak.
Itulah mengapa dengan rumus simpangan baku, kita bisa menentukan, mencari, sekaligus menghitung simpangan baku yang di gunakan pada sampel data yang mewakili seluruh populasi. Dalam mengolah data, ada dua rumus simpangan baku yang di gunakan, yaitu:
Rumus Simpangan Baku Data Tunggal
Contoh Soal dan Pembahasan
Di suatu kelas bimbel terdiri dari 8 orang yang memiliki tinggi (dalam cm) 151, 168, 176, 158, 166, 154, 178, dan 161.
Pembahasan
1. Menghitung nilai rata-rata dari nilai data yang ada. Nilai rata-rata sama dengan jumlah dari setiap nilai yang ada dalam kumpulan data, kemudian kita bagi dengan jumlah data tersebut.
2. Menghitung penyimpangan setiap data dari rata-ratanya. Yaitu dengan cara mengurangi nilai dari nilai rata-rata.
3. Kemudian, simpangan setiap nilai data kita kuadratkan lalu kita bagi dengan nilai rata-rata data. Nilai yang di hasilkan di sebut varians.
4. Lalu akarkuadratkan nilai varian tersebut.
Jadi, simpangan bakunya sebesar 9,3675
Rumus Simpangan Baku Data Kelompok
Contoh dan pembahasan soal
Tentukan simpangan baku dari tabel berikut

Pembahasan
1. Tentukan nilai tengah dari setiap kelompok yang ada. Selanjutnya hitung jumlah nilai kelompok dengan cara nilai tengah di kalikan frekuensi.

2. Hitung nilai rata-rata dengan cara jumlah nilai kelompok di bagi dengan total data tersebut.
3. Hitung simpangan setiap kelompok dengan cara mengkalikan frekuensi dengan kuadrat nilai tengah yang di kurang rata-rata data.

4. Jumlah simpangan setiap kelompok di bagi dengan total data di sebut varian.
5. Kemudian akarkuadratkan nilai varian tersebut.
Jadi, simpangan baku kelompok tersebut sebesar
Nah, bagaimana Sobat Zenius? Sudah bisa kan cara menghitung simpangan baku? Khusus buat elo yang ingin meningkatkan nilai rapor, sekaligus lebih paham sama semua materi pelajaran di sekolah, elo bisa berlangganan Zenius Aktiva Sekolah lho.
Di sini elo akan mendapatkan akses ke ribuan video belajar premium, di bimbing langsung sama tutor keren di Live Class, Try Out untuk menguji kemampuan menjawab soal ujian, sampai latihan soal yang intensif lho. Tunggu apa lagi, yuk cek informasi lengkapnya dengan klik banner di bawah ini, sekarang!